Categories
berita alumni internal mahasiswa

Pengaruh MEA terhadap Profesi Akuntan

Profesi bidang akuntansi mengalami perkembangan yang pesat seiring dengan perkembangan dunia bisnis dan manajemen sektor publik. Berbagai jasa yang ditawarkan oleh profesi bidang akuntansi antara lain mencakup jasa pembukuan, penyusunan/kompilasi laporan keuangan, jasa manajemen, akuntansi manajemen, konsultasi manajemen, jasa perpajakan, jasa prosedur yang disepakati atas informasi keuangan, jasa sistem teknologi informasi, pendidikan akuntansi, dan jasa di bidang audit (termasuk di dalamnya pemberian keterangan ahli di persidangan).

Untuk dapat memberikan layanan jasa secara professional maka dibutuhkan pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan kepatuhan terhadap etika perilaku yang ditetapkan oleh asosiasi profesi.
Seperti yang kita ketahui bahwa pada akhir tahun 2015 nanti, Indonesia terlibat dalam AEC (Asean Economic Community). AEC/MEA adalah suatu era yang menyatukan negara-negara di kawasan Asia Tenggara menjadi “satu basis pasar dan produksi”. Dimana akan terjadi arus bebas produk, jasa, investasi, tenaga kerja, dan modal, yang semuanya bermuara pada prinsip pasar terbuka bebas hambatan.

Profesi akuntan merupakan salah satu profesi yang sangat terpengaruh dengan adanya MEA. Menurut Kepala Perwakilan Kantor CPA Australia-Indonesia, Retty Setiawan, pemberlakuan MEA pada 2015 menuntut seluruh sektor perekonomian dan jasa, termasuk akuntansi, berusaha untuk memperbaiki diri serta meningkatkan kemampuan jika tak ingin kalah bersaing dengan prefosi serupa yang datang dari sesama anggota ASEAN.

Untuk lebih meningkatkan pemahaman mahasiswa Program Studi Diploma IV Akuntansi Keuangan Publik Politeknik Saint Paul Sorong tentang Profesi Akuntan ini, maka prodi Diploma IV Akuntansi Keuangan mengadakan kegiatan Sharing Knowledge yang berlangsung pada tanggal 31 Mei 2019 bertempat di Aula Lt. 3 Gedung Utama Politeknik Saint Paul Sorong dengan narasumber Aditya Sujarminto SE, Ak, CPA yang merupakan Alumni Akuntansi Politeknik Saint Paul Sorong Angkatan 2010. Kegiatan ini bermaksud untuk berbagi pengalaman kepada mahasiswa dan alumni Akuntansi dalam mempersiapkan diri meraih gelar Profesi di Bidang Akuntan. Kegiatan ini dibuka oleh Bapak Markus Muda, SE, Ak, selaku Kajur Akuntansi dengan moderator Bapak Jemmy Poandy, SE,Ak, CA. Diakhir acara Panita yang berasal dari IMA (Ikatan Mahasiswa Akuntansi) juga menyediakan door prize berupa buku-buku Akuntansi kepada peserta kegiatan.

Download Materi : http://bit.ly/2QyQCmU

 

Categories
internal mahasiswa

Kegiatan Focus Group Discussion (FGD)

Politeknik Katolik Saint Paul Sorong melaksanakan Kegiatan Focus Group Discussion (FGD)  pada hari Rabu Tanggal 29 Mei 2019 dengan tema
“Intoleransi ditinjau dari Sudut Pandang Kebangsaan”
Kegiatan FGD ini bekerja sama dengan Satbinmas Polres Sorong Kota, dengan pembicara KASATBINMAS Kota Sorong Bapak Dr. Johny H. Samallo, S.Th, M.A. yang dihadiri oleh mahasiswa-mahasiswi Politeknik Katolik Saint Paul. Terima kasih kami ucapkan atas kerja sama yang baik kepada Kepala Kepolisian Resor Sorong Kota dan semua pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan tersebut.

Categories
mahasiswa Penelitian dan Pengabdian

Program Bantuan Dana Kegiatan Kemahasiswaan

Yth. Pemimpin Perguruan Tinggi Bidang Kemahasiswaan

di tempat

Dalam rangka mengembangkan potensi, menyalurkan bakat, minat, penalaran, kretivitas dan kemampuan mahasiswa dalam bidang tertentu serta menambah wawasan keilmuan, budaya, sikap/karakter kebangsaan dan keilmuan guna mendukung kegiatan kemahasiswaan (ko dan ekstra kulikuler) di perguruan tinggi, Direktorat Kemahasiswaan, Ditjen Belmawa, Kemenristekdikti melalui Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I s.d. XIV menawarkan bantuan dana pengembangan kegiatan kemahasiswaan kepada para mahasiswa dan organisasi kemahasiswaan untuk melaksanakan kegiatan kemahasiswaan.

Sehubungan dengan adanya perubahan pada sistematika pemberian bantuan dana untuk kegiatan kemasiswaan yang pada tahun sebelumnya dilaksanakan langsung oleh Direktorat Kemahasiswaan, Ditjen Belmawa, Kemenristekdikti, pada tahun anggaran 2019 mekanisme penyaluran bantuan kegiatan kemahasiswaan dialihkan ke masing-masing wilayah melalui LLDikti.

Berkenaan dengan hal tersebut, diharapkan kepada para pemimpin perguruan tinggi mohon menginformasikan program ini kepada mahasiswaa dan organisasi kemahasiswaan untuk mengajukan proposal bantuan kegiatan kemahasiswaan kepada LLDikti di masing-masing wilayah sesuai dengan format pengajuan proposal yang kami lampirkan.

Untuk ketentuan lebih lanjut dan format pengajuan proposal dapat lihat pada pedoman pengajuan dana yang dapat diunduh di https://belmawa.ristekdikti.go.id/ dan laman LLDikti masing-masing wilayah.

Atas perhatian dan kerja sama yang baik, kami mengucapkan terima kasih.

Direktur Kemahasiswaan

TTD

Didin Wahidin

Tembusan:

  1. Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan
  2. Rektor/Ketua/Direktur Perguruan Tinggi
  3. Kepala LLDikti Wilayah I s.d. XIV

 

Download Lampiran :

  1. Pedoman Program Bantuan Kegiatan Kemahasiswaan 2019
  2. Surat Edaran Bantuan Kegiatan Kemahasiswaan 2019 Final
  3. Surat Edaran Bantuan LLDIKTI Wilayah 14 Papua dan Papua Barat 2019